Rabu, 23 Februari 2011

The Marriage of Prince Willnano & Nal Kate Middleton



Lama tak terdengar tentang kehidupan Mentengham Kingdom. Seiring berjalannya waktu, sekarang anggota keluarga kerajaan Mentengham sedikit berpencar-pencar keberadaannya. Hanya beberapa personil saja yang sering berkumpul bersama. Queen Mamisabeth masih tetap awet muda karena selalu makan bak pao Bibi Lung. Anak dan menantu Queen Mamisabeth pula sekarang terbilang sibuk mengurusi karier masing-masing. Sementara cucu-cucu kesayangannya, Prince Willnano dan Prince Hendry telah tumbuh menjadi seorang remaja-dewasa.


Kalau Buckingham sedang heboh mempersiapkan pernikahan Prince William dengan Catherine Middleton, Mentengham juga tidak kalah hebohnya. Ini bukan gosip lagi, namun sekarang telah ada pemberitahuan resmi dari pihak kerajaan Mentengham. Sesuai dengan tagline Mentengham “tak ada kabar yang tak Mentengham kabari, karena Mentengham kabar kabari” maka resmilah Prince Willnano mengenalkan calon isterinya, Nal Kate Middleton seorang gadis yang bukan berdarah biru.


Cerita kali ini lumayan panjang (sambungan dari Royal Family Mentengham, United Rangersland Kingdom) yang tidak hanya fokus pada kisah Willnano dan calon isterinya, tapi juga ada beberapa cerita yang telah terjadi selama ini. Kita mulai ya. Here we go!


Setelah Camnila Flo Parkir dan Nicky Dipayet dipulangkan ke Jambi dan membuat usaha tempoyak, ternyata mendorong semangat Nicky Dipayet sebagai B.J (Bujang Jambi) untuk merubah kehidupan yang lebih baik. Nicky Dipayet mengikuti suatu ajang mencari bakat dalam hal tarik suara. Ketika mengikuti ajang ini, Nicky Dipayet merubah namanya menjadi dua nama yaitu Nickril Irham dan Britnicky Spears agar lebih menjual. Namun ketika ajang ini, Nicky Dipayet memakai nama Britnicky Spears. Dengan bantuan guru vokal pribadinya yang bernama Andre Stinky, Nicky Dipayet selalu mendapat dukungan terbanyak dari penonton dan akhirnya mengantarnya menjadi seorang pemenang. Sejak saat itu, Britnicky Spears melejit bak superstar dengan lagunya “laki”.


Di belahan dunia sebelah kiri, ternyata terjadi satu cerita baru. Setelah Paparazi didepak dari kehidupan Mentengham dan akhirnya memutuskannya berjualan nasi goreng di Beautiful Hut, membawanya menjadi seorang yang kaya mendadak. Takdir telah merubah nasibnya gara-garanya tidak sengaja terekam di kamera Toloong dan menang undian Tau Tau Sinting. Setelah menjadi orang kaya, Paparazi merubah gaya hidupnya. Paparazi kemudian berganti nama menjadi Paris Hoton seorang calon ahli waris dari Hot Hotels Corporation yang sangat kaya raya. Segala bidang bisnis Paris Hoton coba kuasai dan berangan-angan ingin menjadi seorang produser dalam bidang tarik suara. Akhirnya Paris Hoton coba membentuk group SM*SH yang berisikan 7 laki-laki ganteng untuk diorbitkan. Karena dendam ala Nyi Lapet yang belum terbalaskan, Paris Hoton yakin kalau ini saatnya yang tepat untuk mengobrak abrik kembali Mentengham. Dengan penampilan barunya serta berbekal ilmu wedhus gembel yang selama ini dia timba, Paris Hoton berhasil menghipnotis Prince Sapiles, Prince Willnano, Prince Hendry, Prince Efronward, Ki Seker dan mengajak Nicky Dipayet bergabung ke dalam SM*SH.


Ketika Nicky Dipayet menandatangani kontrak di kediaman Paris Hoton, ternyata partner setianya Camnila Flo Parkir ikut menemani Nicky Dipayet. Dengan akal liciknya, Paris Hoton meminta Camnila Flo Parkir menjadi manager SM*SH karena Paris Hoton akan bergabung menjadi personil terakhir di SM*SH. Dengan kata lain, sebagai aktor intelektual yang akan mengacaukan Mentengham, Paris Hoton memanfaatkan Camnila Flo Parkir yang terlihat sangat lugu. Prince Willnano yang terikut hipnotis wedhus gembelnya Paris Hoton sangat bersemangat bergabung di SM*SH karena Prince Willnano sangat mengidolakan Britnicky Spears dan Paris Hoton. Bergabung bersama mereka merupakan suatu kebanggaan tersendiri untuk Prince Willnano.


Menjelang hari pernikahan cucunya, Queen Mamisabeth agak kebingungan karena Prince Sapiles, Prince Willnano, Prince Hendry, Prince Efronward dan Ki Seker malah terlihat jarang di Mentengham. Queen Mamisabeth melihat ada yang tidak beres dengan sikap anak, cucu dan menantunya. Fikiran mereka seperti kosong seperti sedang mengikuti suatu perintah. Maka Queen Mamisabeth coba mencari tahu ini semua.


Di suatu siang, ketika selesai mengatur urusan taratak, Queen Mamisabeth yang sedang batuk-batuk menyalakan televisi. Alangkah terkejutnya Queen Mamisabeth melihat anak, cucu dan menantunya bernanyi sambil joget-joget menggunakan kostum hero muncul di televisi. Queen Mamisabeth kemudian membaca tulisan SM*SH dan mencari tahu arti SM*SH. Ternyata (Seven Maho As Seven Hero). Queen Mamisabeth kemudian murka dan segera mengutus satpam Mentengham menyuruh anak, cucu dan menantunya pulang. Sesampai di Mentengham, Queen Mamisabeth langsung menghukum Prince Sapiles, Prince Willnano, Prince Hendry, Prince Efronward dan Ki Seker dengan hukuman ala imajinasi yaitu menjeburkan mereka tengah malam di Danau Toba bertelanjang dada. Tenyata hukuman ini berhasil melepaskan hipnotis wedhus gembelnya Paris Hoton.


Pelan-pelan Queen Mamisabeth mencari tahu siapakah Britnicky Spears dan Paris Hoton ini sebenarnya. Dan ternyata fakta pun terungkap. Mereka adalah Nicky Dipayet dan Paparazi yang menyamar. Karena tidak mau dihukum hanya berdua, Nicky Dipayet dan Paparazi menyeret Camnila Flo Parkir dalam kasus ini. Sungguh malang nasib Camnila Flo Parkir di kerjai dua laki-laki ini. Kerana ini adalah kedua kalinya mereka bertiga mengacaukan kehidupan Mentengham, maka Queen Mamisabeth memberikan hukuman berat untuk mereka bertiga. Paparazi dipasung dan di masukkan ke dalam sel bersama-sama orang gila, Nicky Dipayet di penjara 3,5 tahun (biar sama sama Ariel) dan Camnila Flo Parkir dibuang lagi ke Jambi.


Berdasarkan cerita di atas, dapat disimpulkan, banyak sekali pihak-pihak yang ingin mengacaukan Mentengham, sampai-sampai saat menjelang hari bahagia Prince Willnano pun, masih ada kasus yang harus ditindak tegas oleh Queen Mamisabeth. Dengan kekuatan bulan yang dimiliki Queen Mamisabeth, akhirnya pihak kerajaan kembali fokus mempersiapan acara pernikahan Prince Willnano.


Calon isteri Prince Willnano, Nal Kate Middleton, lahir 5 Januari 1989, pada awalnya adalah gadis pilihan Ibunda dan Nenek Prince Willnano. Keberadaan Nal Kate selama ini tidak dipublish oleh kerajaan Mentengham karena kehidupan cerita cinta Prince Willnano juga tidak pernah diketahui a.k.a misterius. Hal inilah yang mendorong Ilma Dispenser dan Queen Mamisabeth bergerak cepat mencarikan gadis yang tepat untuk Prince Willnano yang saat ini sedang sibuk menimba ilmu. Niat untuk menjodohkan Prince Willnano baru-baru saja terlintas di fikiran Ilma Dispenser dan Queen Mamisabeth. Ilma Dispenser dan Queen Mamisabeth selalu berdiskusi tiap malam, siapakah calon yang cocok bergabung dengan keluarga kerajaan Mentengham nantinya. Sempat ada beberapa nama di-listkan. Namun calon-calonnya konyol semua. Ilma Dispenser dan Queen Mamisabeth menginginkan calon yang mempunyai kepribadian baik dan sopan. Akhirnya jatuhlah pilihan kepada seorang gadis bernama Nal Kate, karena Ilma Dispenser telah mengenal dan mengerti latar belakang dan sepak terjang kehidupan Nal Kate.


Tanpa sepengetahuan Ibundanya, ternyata Prince Willnano sudah jatuh cinta dengan seorang gadis sederhana, pintar, baik, care dan lemah lembut. Gadis tersebut adalah teman sekolahnya dan merupakan CCC (Cinta Cenat Cenut) Prince Willnano. Prince Willnano merasa khawatir karena gadis yang dia sukai berasal dari keluarga biasa-biasa saja dan takut hubungannya ditentang oleh pihak kerajaan. Maka, Prince Willnano memutuskan untuk backstreet. Tiap malam, Prince Willnano mendengarkan lagu Aishiteru‘Walau raga kita terpisah jauh, namun hati kita selalu dekat dan bila kau rindu pejamkan matamu dan rasakan a a a aku. Kekuatan cinta kita takkan pernah rapuh, terhapus ruang dan waktu, percayakan kesetiaan ini, pada ketulusan a a ai aishiteru.’


Suatu malam ketika sedang asik mendengarkan lagu ini, tiba-tiba Ilma Dispenser mendatangi kamar Prince Willnano. Dengan lemah lembut, Ilma Dispenser coba mengajak Prince Willnano berbicara tentang tawaran perjodohan dengan gadis pilihan yang telah dipersiapkannya. Prince Willnano sedih, karena sebenarnya dia telah memilih gadis teman sekolahnya untuk dijadikan pendamping hidupnya kelak. Namun di sisi lain, Prince Willnano tidak kuasa menolak tawaran lembut Ibunda tercintanya.

Sejak saat itu, Prince Willnano suka murung dan mengambil keputusan untuk menjauhi gadis yang dicintainya. Sementara gadis yang dia cintai, juga merasa tertekan karena dirinya pun telah dipersipakan seorang calon lelaki yang baik. Saat itu pula, terdengarlah soundtrack “Takdir’ yang dinyanyikan Desy Ratnasari dan gugurlah daun-daun kering mengiringi langkah mereka berdua.

Akhirnya tibalah hari lamaran yang dinanti-nantikan. Prince Willnano berusaha tersenyum di hadapan para tamu agar tidak mengecewakan ayah, ibu dan neneknya. Ketika calon isterinya memasuki ruangan, alangkah terkejutnya Prince Willnano melihat siapa calon isterinya. Ternyata dia adalah gadis yang selama ini dia cintai yaitu Nal Kate. Spontan acara lamaran jadi hiruk pikuk karena kedua pasangan ini loncat-loncat kegirangan minta dikawinkan. Queen Mamisabeth, Prince Sapiles, Ilma Dispenser serta Mr. Dan Mrs. Middelton tersenyum bahagia melihat mereka berdua. Yang tadinya coba-coba dikasi mangga, namun akhirnya manggis di dapat. Dengan kata lain, Prince Willnano berhasil mendapatkan hati Nal Kate. Prince Willnano menginformasikan kepada keluarga besarnya tentang keseriusannya dan juga dalam rangka permintaan restu dari Ayah Nal Kate. Prince Willnano meminta Nal Kate untuk menikah dengannya dan menyiapkan pernikahan kerajaan yang paling diantisipasi sejak Prince Sapiles dan Ilma Dispenser menikah beberapa puluh tahun yang lalu.

Ketika lamaran, Prince Willnano memberikan kalung Burung Hantu kepunyaan Ibunya kepada Nal Kate sebagai pengikat cinta mereka. “Ini kalung kesayangan ibuku, sudah pasti ini istimewa buatku’. Nal Kate kemudian memamerkan kalung Burung Hantu berwarna kuning emas kucel bertatahkan dua batu hitam yang tergantung manis di lehernya. Kalung Burung Hantu tersebut adalah kalung kesayangan Ilma Dispenser karena itu merupakan pemberian dari Prince Sapiles ketika ulang tahunnya yang ke 2* tahun. Pada waktu itu, sebenarnya ada acara tukar-tukaran kado (sepatu untuk Prince Sapiles dan kalung untuk Ilma Dispenser) karena kebetulan hari ulang tahun Prince Sapiles dan Ilma Dispenser hanya beda 2 hari saja. Ketika tanggal 28 (hari H ulang tahun Ilma Dispenser), Prince Sapiles dan Ilma Dispenser hanya menghabiskan waktu makan malam karena Prince Sapiles lagi tidak ada duit (aiii bayaeh hahaha) dan kebetulan pula keesokan harinya, Ilma Dispenser harus pergi ke Bangka Belitung. Untuk membeli kalung Burung Hantu yang waktu itu terbilang susah di dapat, dilakukan pemesanan online. Tidak seperti sekarang, banyak sekali kalung Burung Hantu plagiat yang beredar di pasaran. Harga kalung Burung Hantu tersebut sampai saat ini dirahasiakan oleh pihak kerajaan Mentengham. Terinspirasi dari cerita ayah ibunya, maka Prince Willnano ingin kalung Burung Hantu itu turun kepada Nal Kate agar mereka dapat dekat selamanya.

Sebenarnya kalung Burung Hantu Ilma Dispenser ini tidak diwariskan kepada Prince Willnano, melainkan kepada sang adik, Prince Hendry yang pada waktu itu sudah ngebet sekali sama pacarnya yang dulu. Namun sejak pertikaian rumah tangga Prince Sapiles dan Ilma Dispenser dengan hadirnya Camnila Flo Parkir, Nicky Dipayet serta Paparazi, membuat lempeng kerajaan bergeser sedikit ke kanan. Prince Sapiles membawa Prince Willnano dan Prince Hendry ke kediaman Ilma Dispenser di White House. Di sana, kedua bersaudara itu diperkenankan memilih benda-benda milik Ilma Dispenser. Prince Hendry memilih kalung-kalung koleksi Ilma Dispenser termasuk kalung Burung Hantu, sementara Prince Willnano lebih memilih ciki, cokelat, bombon, wafer, minuman ringan, dan agar-agar karena kegemaran Ilma Dispenser yang hobi jajan ke supermarket. Lantas, bagaimana kalung yang sudah menjadi milik Prince Hendry bisa berakhir di leher Nal Kate? Prince Hendry tidak mempermasalahkan hal ini karena dia dengan pacarnya terdahulu saat ini tidak bersama lagi. Prince Hendry berfikir, siapapun wanita yang akan duduk di samping raja, pantas memakai kalung itu.

Nal Kate menghabiskan masa kanak-kanak sampai remajanya di Terong Palace, Pringgan sebuah kawasan di pusat Young Iskandar. Nal Kate adalah anak tunggal orangtuanya. Ketika menamatkan pendidikan menengah atas, Nal Kate memutuskan untuk meneruskan pendidikan universitas di UK*. Setelah 4 tahun dan akhirnya menyelesaikan pendidikannya, Nal Kate kemudian bekerja di Wisma Nusantara DP* tetapi telah meninggalkan kantor ini baru-baru saja karena lebih tertarik menjadi seorang auditor. Sementara Prince Willnano masih aktif di Fisip Air Force dan harus mengikuti beberapa pelatihan agar dapat melanjutkan ke level yang lebih tinggi.

Ilma Dispenser adalah calon ibu mertua Nal Kate. Keduanya sudah sangat akrab ketika mereka saling menyapa di YM. Setelah membeli BB, Ilma Dispenser dan Nal Kate akhirnya pindah lapak dan berkirim kabar via BBM. Secara tidak sadar, sebenarnya Ilma Dispenser pernah bertemu dengan Nal Kate. Namun ketika itu momentnya hanya menonton Harry Potter. Waktu itu Ilma Dispenser dan Prince Sapiles datang terlambat ke bioskop. Ketika selesai menonton, Ilma Dispenser baru sadar kalau Princes Pinnae dan teman-temannya menonton juga. Ilma Dispenser kemudian bersalaman dan berkenalan dengan mereka satu-satu. Ternyata salah satunya ada Nal Kate. Nal Kate aware dengan keberadaan Ilma Dispenser, namun Ilma Dispenser yang tidak aware (maklum artes hihihi). Sebuah angin akhirnya membawa Ilma Dispenser dan Nal Kate menjadi dekat, dan YM lah yang menjadi saksi semuanya.

Ketika Nal Kate mendapat libur dari tugasnya, Nal Kate dan Ilma Dispenser akhirnya bertemu kembali. Kali ini Ilma Dispenser telah berjanji akan mengingat Nal Kate sebaik-baiknya. Pertemuan mereka berlangsung di sebuah tempat makan (eskrim) yang waktu itu Princes Pinnae juga hadir bersama 2 orang teman Nal Kate, Tanuja dan Jaya Citra. Disitulah untuk kedua kalinya mereka bertemu, bahkan Ilma Dispenser hadir pada perayaan ulang tahun Nal Kate tahun ini. Sebagai calon mertua, Ilma Dispenser memberikan sejumlah wejangan kepada Nal Kate. Ilma Dispenser yang mendapat gelar White House Rose tampaknya akan menjadi penasihat vital untuk Nal Kate menjelang pernikahan keluarga kerajaan dengan Prince Willnano.

Saat ini, pihak kerajaan telah estafet menyebarkan undangan. Undangan Prince Willnano dan Nal Kate di desain khusus oleh Ilma Dispenser. Banyak tamu terhormat yang akan Queen Mamisabeth undang dan akan hadir di acara pernikahan ini, salah satunya yaitu Mr. Barrack Obama dan Isteri. Queen Mamisabeth sebagai yang punya acara, berencana melaksanakan pernikahan cucunya di Mentengham di antara cuaca hujan sebentar panas, saat musim-musimnya orang sakit pilek, batuk dan demam. Dari urusan katering, dekorasi, bookingan satpam depan yang pernah memerli Ilma Dispenser, sampai kibot mak lampir telah dipersiapkan oleh Queen Mamisabeth. Peristiwa ini diyakini bakal jadi peristiwa kerajaan terbesar, bahkan lebih besar dari upacara pernikahan Prince Sapiles dan Ilma Dispenser karena pada hari pernikahan cucunya ini bakal menjadi hari libur umum di sepanjang alam raya. Queen Mamisabeth sebagai nenek merasa sangat senang untuk Prince Willnano dan Nal Kate. Seandainya (alm) Prince Orlando Bloom masih ada di tengah-tengah keluarga kerajaan, beliau pun akan turut senang. Sejauh ini semua persiapan telah dipersiapkan dengan rapi. Mamisabeth juga telah membuat black list orang-orang yang tidak boleh menghadiri acara pernikahan cucunya nanti. Mereka adalah Camnila Flo Parkir, Nicky Dipayet dan Paparazi. Kapok kelen kan woi? ^_^

Prince of Perli Ah

PRINCE OF PERLI AH (apakah waktu akan berhenti mengalir?)

Mendekati berakhirnya masa jabatan Mamisabeth sebagai queen di Mentengham, maka diadakan Pilkada ala Mentengham yang lebih dikenal dengan nama PilRaBa (Pemilihan Raja Baru). Berdasarkan tradisi kerajaan, maka anak laki-laki lah yang berhak menjadi calon pewaris tahta. Dua calon kandidat Mentengham yang diturunkan adalah Prince Sapiles yang akan bersaing dengan adiknya, Prince Efronward. Sementara karena statusnya sebagai anak perempuan, Princess Pinnae tidak mendapat kesempatan dalam PilRaBa kali ini. Prince Sapiles mendapat nomor urut 1 sedangkan Prince Efron mendapat nomor urut 2. Agak sedikit berbeda, di Mentengham memberlakukan siapa yang mendapat suara terbanyak, maka dia lah yang berhak menjadi raja. Jadi belum tentu putra sulung yang akan menjadi pewaris tahta.

Setelah mendapat keputusan akhir dari quick count, ternyata peroleh suara Prince Sapiles unggul dibandingkan Prince Efronward. Suara yang diperoleh mencapai 70%, maka syah lah Prince Sapiles yang diangkat menjadi raja baru di Mentengham. Namun kemenangan Prince Sapiles membuat Prince Efronward terbakar rasa iri karena gagal memenangkan PilBaRa kali ini. Prince Efronward jadi tidak mau bergaul, tidak mau membantu anggota Mentengham, berubah menjadi Prince yang jahat dan memutuskan pergi dari Mentengham dengan alasan mencari pekerjaan. Mamisabeth cukup pusing melihat ulah Prince Efronward yang berubah 185 derajat. Dengan kasih sayang seorang ibu, Mamisabeth coba memberi penjelasan kepada Prince Efronward agar mau berbesar hati menerima tahta kerajaan yang berpindah tangan ke abangnya Prince Sapiles.

Dihari-hari masa pemerintahannya, Prince Sapiles banyak dibantu oleh isterinya Ilma Dispenser (selain Prince Sapiles juga banyak meminta arahan dari ibunya Mamisabeth). Dengan rasa cinta dan sayangnya, Ilma Dispenser banyak memberikan dorongan kepada Prince Sapiles dalam menjalankan tugasnya. Bagaimana cara memerintah yang benar menggunakan taktik metodologi dan teori yang sesuai, bagaimana cara berhadapan dengan rakyat tanpa ada kesalahan bahasa dan tulisan, bagaimana cara menghibur rakyat dengan mendendangkan lagu dengan suara yang baik, bagaimana mengendarai kendaraan kerajaan tanpa menggunakan supir pribadi kalau Prince Sapiles harus bertugas di luar negara. Walaupun Ilma Dispenser hanya seorang isteri, namun Ilma Dispenser sangat tegas menjaga, memperhatikan dan tidak segan memarahi Prince Sapiles.

Beberapa puluhan tahun tanah Mentengham yang dilatarbelakangi keindahan sunge batang-ari, akhirnya berhasil maju karena Prince Sapiles memerintah dengan penuh keadilan. Semua pemimpin dunia memberi prestasi dan gelar nama baru untuk Prince Sapiles menjadi Raja SHApiRAMAN. Dengan modal keluarga yang bahagia sekarang (karena dahulu sempat tercemar dengan hadirnya Nicky Dipayet dan Camnila Flo Parkir), diberikan isteri yang baik dan dikarunia dua putra yang tumbuh beranjak remaja, Prince Sapiles masih mendambakan satu hal yaitu seorang putra yang mengasihinya dengan tulus, dan bukan demi tahta yang suatu hari kelak akan menjadi miliknya. Impian tersebut akhirnya terjawab ketika suatu hari ada seorang musuh yang mengancam nyawa Prince Sapiles dan Ilma Dispenser dengan teror sinis. Dengan keberaniannya, Prince Hendry sebagai putra bungsu maju memberantas musuh tersebut seorang diri dengan taktik slogannya yang paling terkenal ‘WEI LONTONG’. Prince Sapiles akhirnya terselamatkan dan musuh berhasil ditumpas oleh Prince Hendry. Kerana prestasinya menyelamatkan nyawa ayahanda tercinta, maka para pemimpin dunia juga memberikan gelar nama baru kepada Prince Hendry dengan nama Pangeran DASgoriTAN.

Dihari-harinya, Prince Hendry memang paling dekat dengan ayahnya dibandingkan abangnya Prince Willnano. Di waktu luang, mereka suka menghabiskan waktu bersama, main game, mendengarkan lagu dangdut sambil berjoget-joget, suap-suapan, dan sering juga pergi keluar bersama Ilma Dispenser, sehingga kekompakan ayah, ibu dan anak ini mewujudkan satu genk baru yaitu TRIMASKETIR.

Suatu hari Prince Hendry mendapatkan masalah terberat dalam hidupnya dan berputus asa. Prince Hendry ingin mengakhiri hidupnya. Hal ini cukup membuat heboh kerajaan Mentengham. Sebagai anak bungsu dan cucu bungsu tersayang, Prince Sapiles, Ilma Dispenser dan Mamisabeth berusaha mati-matian mengembalikan kepercayaan diri Prince Hendry. Mulai mengajaknya makan, piknik di taman kota dan foto-foto. Walau sedikit susah mengembalikan keceriaan Prince Hendry sepenuhnya, tapi sebagai ibu, Ilma Dispenser yakin putra bungsunya bisa kuat menjalani cobaan ini.

Seiring dengan berjalannya waktu dan bertambah tuanya usia Prince Sapiles, maka sudah saatnya tahta berpindah tangan kepada putra-putranya. Prince Sapiles ingin menjalani hidupnya seperti dirinya masih muda yaitu main game, nonton, makan, online, berenang, fitness dan bersiaran tengah malam. Sama seperti tradisi Mentengham, maka diadakan PilRaBa yang baru. Kandidatnya kali ini adalah putra-putra Prince Sapiles yaitu Prince Willnano dan Prince Hendry. Perolehan suara terbanyak akhirnya dimenangkan oleh putra tertua, Prince Willnano dengan gelar TUS. Prince Willnano kemudian memerintah bersama pamannya, Prince Efronward adik kandung Prince Sapiles yang akhirnya kembali di kancah Mentengham setelah mendapat gelar nama NIZAM.

Ketika Prince Willnano memerintahkan bala tentaranya untuk menyerang kota suci MANAUMUT, dia tidak menyadari tindakannya tersebut mengancam keselamatan seluruh dunia. Dengan licik dan rasa dendam yang masih membara kepada abangnya, Prince Efronward berusaha mendekati dan mempengaruhi Prince Willnano dengan memutarbalikkan fakta bahwa Prince Hendry a.k.a DASgoriTAN adalah otak dibelakang kejadian yang pernah mengancam nyawa ayah dan ibunya beberapa puluh tahun yang lalu. Mendapat fitnah dan diancam untuk dibunuh, Prince Hendry yang masih dirundung rasa putus asa akhirnya memutuskan kabur dari Mentengham. Prince Hendry merasa sedih karena difitnah sebegitu kejam. Padahal Prince Hendry sangat sayang dan dekat dengan ayah ibunya, Prince Sapiles dan Ilma Dispenser. Diperjalanan kabur, Prince Hendry banyak bertemu dengan perempuan-perempuan cantik. Dengan genitnya, Prince Hendry kemudian meMERLI salah seorang untuk diajak mencari butiran waktu dan menyelamatkan nyawa orang-orang yang disayangi.

Konon menurut legenda PERLI AH, barang siapa yang memiliki sebuah I-phone pasir yang berisi Sands of Time (pasir waktu) akan mampu membalikkan waktu. I-phone pasir ini adalah barang yang sangat mahal karena harganya setelah masuk ke Mentengham bisa mencapai 3x lipat daripada harga asalnya. I-phone pasir ini merupakan pemberian para dewa yang tidak bisa dipergunakan sembarangan. Di tangan orang yang baik, I-phone pasir ini bisa mendatangkan kebaikan, dan sebaliknya, apabila jatuh ke tangan orang yang jahat maka kehancuran yang ditimbulkannya juga tidak terbayangkan.

Satu-satunya orang yang bisa mengeluarkan 'pasir waktu' ini dari dalam I-phone pasir adalah Prince Hendry a.k.a DASgoriTAN yang memiliki Dagger of Time (belati waktu). Prince Hendry bukanlah pria yang jahat, namun dengan tipu daya seorang wazir, Prince Hendry akhirnya melepaskan 'pasir waktu' ini dan mengakibatkan kekacauan di mana-mana. Seluruh kerajaan seketika musnah dan penghuninya berubah menjadi monster yang menakutkan. Kini keselamatan seluruh dunia berada di tangan Prince Hendry. Ia harus berhasil mengembalikan 'pasir waktu' ini ke dalam jam pasir dan menghentikan kehancuran di muka bumi. Untungnya, Prince Hendry tidak sendirian. Prince Hendry ditemani seorang putri hasil PERLI-annya yang bersedia membantunya dalam misi mulia ini.

Prince Hendry akhirnya kembali ke Mentengham dan berjumpa dengan abangnya Prince Willnano. Prince Hendry berhasil membuka kedok dan menyadarkan Prince Willnano bahwa selama ini mereka hanya diadu domba oleh seseorang yang tidak lain adalah paman mereka sendiri yaitu Prince Efronward yang ingin merebut tahta Mamisabeth. Maka, dengan tegas dan tanpa pandang bulu, akhirnya Prince Efronward mendapat hukuman dari Mamisabeth.

Karena prestasinya yang hebat menyelamatkan Mentengham berkali-kali, maka Prince Willnano memberikan tahta kerajaan Mentengham kepada adiknya Prince Hendry. Prince Hendry yang tadinya putus asa kerana mengalami pahitnya ujian hidup, akhirnya berangsur-angsur ceria. Kehidupan Prince Hendry jauh lebih baik kerana telah berhasil meMERLI seorang perempuan cantik. Karena tidak ingin mengalami depresi lagi, maka di waktu senggangnya sambil memerintah kerajaan, Prince Hendry dan prempuan PERLI-annya sering mendengarkan lagu “Jangan Gila Donk” dan “Cinta Satu Malam” dengan joget khasnya. Maka sejak saat itu, Prince Hendry lebih terkenal di mata rakyatnya sebagai PRINCE OF PERLI AH :)

Jumat, 18 Februari 2011

Beauty and 4B


Beauty Flo Red Ulos atau yang terkenal dengan Beauty Flo adalah seorang gadis cantik Batak blasteran Jambi yang selalu mengenakan ulos merah favoritnya. Kemana pun ia pergi, Beauty Flo akan membawa ulos ini. Kisah ini bermula ketika Beauty Flo sedang ngongkrong di Re*ublik Kopi dan bertemu dengan Big Bad Bopeng yang sedang sibuk mengambil foto dengan kamera SLRnya. Big Bad Bopeng men-candid Beauty Flo yang sedang sibuk memilih kopi. Setelah 10 menit memilih, akhirnya Beauty Flo memesan minuman favoritnya yaitu air putih.

Big Bad Bopeng yang tingkahnya agak mentiko akhirnya berkenalan dengan Beauty Flo. Big Bad Bopeng yang saat itu sedang singgah, terlihat membawa 9 kotak berwarna kuning. Beauty Flo bertanya untuk apakah 9 kotak kuning tersebut. Lantas Big Bad Bopeng mengatakan ini adalah jelmaan 9 kurcaci. Mendengar hal tersebut, Beauty Flo ingin sekali apabila di kamar kosnya ada 9 kurcaci yang menemaninya. Big Bad Bopeng mengatakan hal tersebut bisa saja terjadi asal ada syarat yang harus dipenuhi yaitu Beauty Flo harus mau menukarkan ulos merahnya kepada Big Bad Bopeng. Kebetulan waktu itu ulos merah Beauty Flo lupa dicuci, namun Big Bad Bopeng menghiraukannya. Setelah deal, akhirnya Beauty Flo membawa 9 kotak kuning ini ke kos-anya, sementara Big Bad Bopeng membawa pulang ulos merah Beauty Flo.

Benar yang dikatakan Big Bad Bopeng, sesampai di kosan Beauty Flo, 9 kotak kuning ini langsung menjelma menjadi 9 kurcaci yang menyemarakkan kos-an Beauty Flo. Setiap Beauty Flo pergi ke luar, kamar kos-nya akan dirapikan oleh 9 kurcaci ini. Beauty Flo sangat menyayangi mereka. Kebetulan di dekat kaca rias Beauty Flo terdapat sebuah kertas lirik lagu Sai An Ju Ma Au. 9 Kurcaci ini kemudian meminta Beauty Flo mengajari lagu ini dan akhirnya mereka selalu bernyanyi bersama.

Suatu sore, Beauty Flo kedatangan seorang tamu istimewa yang masih teman-teman 9 kurcaci-nya, bernama Bantet. Karena bukan golongan kurcaci, ukuran badan Bantet lebih tinggi sih. Ketika berkunjung ke kos-an Beauty Flo, Bantet bersama 9 kurcaci naik sepeda motor tarik 10. Melewati jalanan yang belum semuanya beraspal, akhirnya tiba lah Bantet ke kos-an Beauty Flo. Disitulah untuk kali pertama Beauty Flo dan Bantet berkenalan, karena selama ini Beauty Flo hanya tahu sosok Bantet dari cerita 9 kurcacinya. Namun sepertinya kemistri diantaranya kurang kuat, sehingga yang biasanya Beauty Flo yang STC, kali ini gagal mengajak Bantet ke dalam sebuah obrolan yang serius. Namun Beauty Flo tidak mempermasalahkan hal ini, yang penting mereka masih bisa berteman dengan baik.

Suatu pagi, Beauty Flo mendapat sms dari temannya bernama Bidadari. Siang ini mereka berdua berencana akan mencari pekerjaan (bukan pembokat red). Namun, karena Bidadari sedang batuk, maka ajang mencari pekerjaan dibatalkan. Beauty Flo segera mengganti baju kaos karena sebelumnya Beauty Flo memakai baju ala cheong sham kuning dan rok hitam selutut.

Karena tidak jadi pergi dengan Bidadari, maka Beauty Flo memutuskan untuk mengunjungi Bou-nya saja. Sebelum ke rumah Bou-nya, Flo singgah membeli cokelat di supermarket untuk oleh-oleh. Beauty Flo menghampiri seorang pelayan yang di baju seragamnya bertuliskan mana Blorong. Dasar pelayan keramahan, Blorong malah mendekati Beauty Flo dan mengatakan mau kemana kah Beauty Flo pergi. Ibaratnya Beauty Flo lagi diperli sama Blorong. Ketika bingung memilih cokelat untuk Bou-nya, Blorong menyarankan Beauty Flo membeli cokelat pilihannya. Beauty Flo yang punya bakat STC akhirnya mengajak Blorong bercerita. Selama bercerita, Beauty Flo melihat ada yang aneh dengan sosok Blorong. Karena rasa ingin tahunya, Beauty Flo bertanya ”kenapa wajahmu penuh jerawat Blo?” Blorong menjawab “pencuci muka akika habis nek”. Kemudian Beauty Flo bertanya lagi “kenapa wajahmu sangat jelek Blo”. Geram dengan pertanyaan-pertanyaan yang membuat hatinya panas, akhirnya berpuncak dengan jawaban Blorong ”akika mau nelan yey hidup-hidup!”. Mendegar itu, Beauty Flo membalas dengan tertawa khasnya ”ko mo ku lempar ke sungai batanghari ha?”. Blorong sakit hati dengan emotion >.<>

Waktu berputar dengan cepatnya. Beauty Flo dengan 9 kurcacinya hidup bahagia. Ternyata di belahan dunia sebelah, Big Bad Bopeng merasa hidupnya sial. Big Bad Bopeng terkena kutukan ulos merah milik Beauty Flo karena ternyata filosofi ulos merah tersebut adalah, siapa yang memakai ulos merah ini harus berkelakuan baik agar hidupnya bahagia. Tidak boleh mentiko, tidak boleh bertingkah menyuruh apalagi terhadap orang yang lebih tua, harus ramah, tidak banyak komplain, dan tidak berat mulut mengucapkan terima kasih apabila sudah ditolong. Namun sejak ulos merah itu berpindah tangan, Big Bad Bopeng tidak menjalankan ritual yang selalu dijalankan Beauty Flo dahulu. Big Bad Bopeng berubah menjadi Reptil yang begitu jelek. Karena tidak mau meratapi nasib, Big Bad Bopeng memutuskan menyambung hidup dengan berjualan apel dan pelan-pelan tobat menjadi pribadi yang baik.

Suatu pagi, Beauty Flo ditinggal pergi oleh 9 kurcaci-nya yang sedang pergi keluar mencari sarapan lontong. Ketika merapikan rumah, Beauty Flo menemukan cokelat sisa yang pernah dibelinya beberapa waktu yang lalu dari Blorong. Karena lontong belum kunjung tiba, akhirnya Beauty Flo memutuskan untuk mengganjal perutnya dengan cokelat tersebut. Beauty Flo begitu bersemangat ketika memakannya, namun tiba-tiba Beauty Flo jatuh pingsan. Tak lama, 9 kurcaci-nya pulang dan menemukannya Beauty Flo sudah tergeletak dan mereka tidak bisa menghidupkan Beauty Flo kembali. Dengan segala daya upaya, 9 kurcaci pergi ke jalan Jamin Ginting untuk memesan peti mati dengan asumsi Beauty Flo sudah mati.

Waktu berlalu namun Beauty Flo belum juga bangun dari tidurnya di peti mati. Kurcaci bersedih. Bantet pun menghibur mereka agar tidak terus larut dalam kesedihan. Tiba-tiba Bantet teringat dengan seorang sahabatnya yang suka mencuri makanannya ketika mereka masih tinggal di asrama sekolah. Teman Bantet tersebut bernama pangeran Bohay. Pangeran Bohay ini pandai bersenandung dengan suara emasnya. Beberapa kompetisi pernah diikutinya dan berhasil membawa gelar juara penyanyi terbaik di jagatnya. Sampai detik ini, hidup Pangeran Bohay masih sendiri. Beliau pernah berkenalan dengan seorang gadis, namun pangeran Bohay tidak bisa menyebutkan huruf ”L” dari nama gadis tersebut. Sampai sekarang mereka masih berteman dan beberapa kali bertegur sapa apabila pangeran Bohay eksis di dunia maya.

Suatu hari pangeran Bohay berjalan melewati kos-an Beauty Flo. Pangeran Bohay melihat peti mati Beauty Flo dan 9 kurcaci dan temannya Bantet sedang berduka. Pangeran Bohay sangat terpesona pada kecantikan Beauty Flo langsung jatuh cinta. Tanpa gerak lambat, pangeran Bohay segera menelepon Ilma Baik Kuya ahli hipnotis untuk menanyai-nanyai Beauty Flo yang sedang tertidur. Namun karena waktu yang diberikan hanya 7 menit, ketika menghipnotis Beauty Flo, Ilma Baik Kuya mendengar bunyi lonceng, pertanda bahwa dia harus segera meninggalkan kos-an Beauty Flo karena harus mengajar dan tidak boleh telat. Ketika buru-buru berlari, sepatu kanan Ilma Baik Kuya terlepas. Namun karena mengejar waktu, Ilma Baik Kuya membiarkan sepatunya tertinggal. Pangeran Bohay, Bantet dan 9 kurcaci kembali bersedih kerana Beauty Flo masih belum bangun. Pangeran Bohay mendekati Beauty Flo dan memandanginya penuh cinta. Pangeran Bohay akhirnya mencium bibir Beauty Flo, sihiiiiiiy ^__^ dan beberapa detik kemudian, ala-ala sinetron gitu, jari tangan Beauty Flo bergerak pelan, dan perlahan-lahan Beauty Flo membuka matanya yang tadinya kabur menjadi terang. Beauty Flo bangun dan melihat 9 kurcaci, Bantet dan Pangeran Bohay ada disampingnya.

Ketika sadar, Beauty Flo yang sebelumnya tidak mengenal siapa Pangeran Bohay, langsung menyapa Pangeran Bohay ”hai dear”. Akhirnya Beauty Flo hidup bahagia dengan Pangeran Bohay dan 9 kurcaci-nya. Sementara itu, dengan menanti meski harus penantian panjang, akhirnya dengan modal jaga selalu hatimu Bantet mempunyai hubungan spesial dengan Bidadari. Nasib Big Bad Bopeng tetap menjadi Reptil sampai masa kutukannya berakhir. Blorong pula, perlahan-lahan mulai menghilang. Sementara Ilma Baik Kuya, masih sibuk mencari Sepatu Yang Tertukar.

-THE END-

Selasa, 01 Februari 2011

Royal Family Mentengham, United Rangersland Kingdom


Royal Family Mentengham, United Rangersland Kingdom

by Ilma Tamsil on Saturday, May 15, 2010 at 12:11am
Di sebuah istana Mentengham, hidup seorang Queen bernama Mamizabeth dan Suaminya Prince Orlando Bloom yang sering dipanggil dengan Prince X. Mamizabeth adalah ratu yang paling tegas, baik, bijaksana, murah hati dan selalu memprioritaskan kemakmuran rakyatnya. Tak heran jika rakyatnya memberi gelar kepadanya sebagai Menteng Rose. Setahun setelah pernikahan mereka, Mamizabeth melahirkan putra pertama mereka, Prince Sapiles. Kemudian Princess Pinaanne, anak kedua mereka lahir dua tahun kemudian. Sementara Pangeran Efrondrew lahir lima tahun dan Pangeran Bungsu lahir sembilan tahun berikutnya.

Di suatu siang, ketika menjalankan aktivitas sebagai Queen, Mamizabeth mendapat sebuah kabar bahwa suaminya Prince Orlando Bloom dan Prince Bungsu telah menghadap sang Khalik karena tenggelam berenang di Sg Manau. Mamizabeth mengutus tim SAR Mentengham untuk mencari jasad keduanya namun tidak berhasil ditemukan. Sejak saat itu, Mamizabeth sangat sedih dan murung. Walaupun Mamizabeth sebenarnya adalah sosok seorang wanita hangat, namun harus terlihat tangguh dan kuat lewat tempaan sang waktu. Maka untuk menghilangkan rasa dukanya yang panjang, Mamizabeth meminta agar anak-anaknya segera menikah.


Maka, Prince Sapiles menikah dengan Ilma Dispenser (seorang putri White House Rose yang mempunyai banyak fans). Mereka dikaruniai 2 orang putra yang lucu-lucu bernama Prince Willnano dan Prince Hendry. Sebagai abang adik, Prince Willnano dan Prince Hendry terlihat sangat kompak walau jarang bertatap muka karena urusan masing-masing. Prince Hendry sangat sayang dengan abangnya. Ketika abangnya tidak dapat hadir di mata kuliah MPK, Prince Hendry membubuhkan tanda tangan Prince Willnano agar mereka berdua dapat lulus bersama. Namun dalam urusan cinta, Prince Willnano sedikit tertutup. Berbeda dengan adikknya, Prince Hendry yang saat ini telah mendapatkan tambatan hati seorang gadis bernama Mitha Davy.


Anak kedua Mamizabeth, Princess Pinanne atau yang lebih akrab dipanggil Princess Pina, jatuh hati dan akhirnya menikah dengan Ki Seker Bodo (seorang tukang Jimat dari Sabang yang berhasil menangkal seorang paparazi resek yang selalu ingin mempublish kehidupan Mentengham). Tapi hingga saat ini, Princess Pinanne dan Ki Seker Bodo belum dikaruniai keturunan. Namun mereka sangat bahagia menikmati masa-masa indah berdua. Tiap detik dihabiskan dengan webcam, sms, dan telepon SLJJ.
Karena gagal merayu dengan gitar andalannya,

Prince Efrondrew sebagai putra ketiga Mamizabeth, memutuskan berteman baik dengan seorang gadis bernama plastik Crez(ek) yang sibuk dalam bisnisnya di dunia fotonya. Namun kisah pertemanan Prince Efrondrew dengan plastik Crez(ek) jarang tercium publik.


Selama masa perkawinannya, Ilma Dispenser merasa kurang bahagia karena harus mengahadapi tekanan dari Ibu Mertuanya Mamizabeth. Karena merasa tidak bebas dengan semua regulasi Mentengham, akhirnya membawa Ilma Dispenser menjadi seorang Princess yang suka makan dan suka browsing internet. Hingga suatu hari Ilma Dispenser iseng-iseng berkenalan dengan Nicky Dipayet via chatting. Ilma Dispenser dan Nicky Dipayet janjian berlibur di sebuah kapal pesiar dengan busana adat baju melayu agar mereka tidak dikenali oleh paparazi.
Semakin hari hubungan Ilma Dispenser semakin dekat dengan Nicky Dipayet. Dan kali ini tercium oleh media. Segala penyamaran dengan busana adat melayu mereka tidak berhasil. Seorang paparazi resek yang dulunya pernah berhasil ditangkal oleh Ki Seker Bodo akhirnya muncul kembali. Ilma Dispenser dan Nicky Dipayet segera memasuki mobil dan berkejar-kejaran dengan paparazi ini hingga masuk ke sebuah terowongan Casablanca. Sangkin semangatnya mengambil gambar-gambar eksklusif Ilma Dispenser dan Nicky Dipayet, si paparazi resek ini tidak melihat sebuah tembok besar yang akhirnya membunuhnya di TKP. Ilma Dispenser dan Nicky Dipayet berhasil lolos. Maka sejak saat itu, setiap pemilik kendaraan yang memasuki terowongan Casablanca diwajibkan membunyikan klakson sebanyak 5 kali agar arwah paparazi dapat tenang.

Karena merasa sakit hati dengan Ilma Dispenser, Prince Sapiles akhirnya membuka audisi SMC (Sapiles Mencari Cewek) dan akhirnya dimenangkan oleh seorang gadis bernama Camnila Flo Parkir (gadis Batax Jambi) yang merupakan cinta lama Prince Sapiles ketika duduk di bangku sekolah. Mereka suka menghabiskan masa dengan bercanda, ejek-ejekan bahkan pukul-pukulan.

Beberapa tahun kemudian, ketegangan mertua dan menantu antara Mamizabeth dan Ilma Dispenser akhirnya berakhir juga. Keduanya berbaikan dan selalu kompak bermain YM di kamar masing-masing untuk sekedar bercerita. Hal ini dilakukan Mamizabeth untuk menjaga imejnya sebagai seorang Queen yang baik hati. Untuk menjaga keutuhan Mentengham, akhirnya, Mamizabeth turun tangan merajut dan memperbaiki hubungan perkawinan anak sulungnya dengan menantunya mengingat nasib kedua cucunya Prince Willnano dan Prince Hendry yang masih butuh kasih sayang Ayah Ibunya. Setelah melalui proses berembug kekeluargaan, akhirnya Mamizabeth menyuruh Ilma Dispenser membuang Nicky Dipayet dan Prince Sapiles menendang Camnila Flo Parkir.
Kerana merasa tidak dibutuhkan lagi, dengan linangan airmata, Camnila Flo Parkir akhirnya memesan tiket pulang England-Jambi. Ternyata di sudut sana, Nicky Dipayet juga memesan tiket England-Jambi juga. Dengan gerak slow motion dan iringan lagu Tanjung Katung dan Lancang Kuning mereka akhirnya dipertemukan di ruang tunggu. Dengan bakat Sarjana Tukang Ceritanya, Camnila Flo Parkir akhirnya memberanikan diri mendekati Nicky Dipayet yang sedang duduk membaca buku travelling ke Bintan. Ketika sama-sama menyadari berasal dari kampung halaman yang sama, akhirnya mereka berjanji untuk membuat pertemuan berikutnya di Sg Batanghari. Karena merasa cocok dan mempunyai kesamaan, akhirnya Camnila Flo Parkir dan Nicky Dipayet memutuskan untuk membuka usaha Tempoyak di Jambi. Kalau usaha ini berhasil, Tempoyak ini akan di eksport untuk keluarga Mentengham sebagai rasa menembus kesalahan mereka berdua di masa lalu. Sementara nasib paparazi, tetap menjadi arwah penasaran yang masih ingin 'masuk' ke dalam keluarga Mentengham. Karena tidak pernah berhasil (selalu ada jimat Ki Seker Bodo), maka paparazi memutuskan untuk menjadi tukang nasi goreng di Rumah Pondok Indah demi menambah uang jajan.

Pengalaman Membuat Surat Keterangan Berbadan Sehat Jasmani dan Rohani serta Bebas Narkoba di RSU Pirngadi Medan

Tanggal 26 Juli 2019, sekitar jam 9 pagi saya mendapat WA dari bagian kepegawaian kampus untuk melengkapi berkas salah satunya adalah mengur...