
Lama tak terdengar tentang kehidupan Mentengham Kingdom. Seiring berjalannya waktu, sekarang anggota keluarga kerajaan Mentengham sedikit berpencar-pencar keberadaannya. Hanya beberapa personil saja yang sering berkumpul bersama. Queen Mamisabeth masih tetap awet muda karena selalu makan bak pao Bibi Lung. Anak dan menantu Queen Mamisabeth pula sekarang terbilang sibuk mengurusi karier masing-masing. Sementara cucu-cucu kesayangannya, Prince Willnano dan Prince Hendry telah tumbuh menjadi seorang remaja-dewasa.
Kalau Buckingham sedang heboh mempersiapkan pernikahan Prince William dengan Catherine Middleton, Mentengham juga tidak kalah hebohnya. Ini bukan gosip lagi, namun sekarang telah ada pemberitahuan resmi dari pihak kerajaan Mentengham. Sesuai dengan tagline Mentengham “tak ada kabar yang tak Mentengham kabari, karena Mentengham kabar kabari” maka resmilah Prince Willnano mengenalkan calon isterinya, Nal Kate Middleton seorang gadis yang bukan berdarah biru.
Cerita kali ini lumayan panjang (sambungan dari Royal Family Mentengham, United Rangersland Kingdom) yang tidak hanya fokus pada kisah Willnano dan calon isterinya, tapi juga ada beberapa cerita yang telah terjadi selama ini. Kita mulai ya. Here we go!
Setelah Camnila Flo Parkir dan Nicky Dipayet dipulangkan ke Jambi dan membuat usaha tempoyak, ternyata mendorong semangat Nicky Dipayet sebagai B.J (Bujang Jambi) untuk merubah kehidupan yang lebih baik. Nicky Dipayet mengikuti suatu ajang mencari bakat dalam hal tarik suara. Ketika mengikuti ajang ini, Nicky Dipayet merubah namanya menjadi dua nama yaitu Nickril Irham dan Britnicky Spears agar lebih menjual. Namun ketika ajang ini, Nicky Dipayet memakai nama Britnicky Spears. Dengan bantuan guru vokal pribadinya yang bernama Andre Stinky, Nicky Dipayet selalu mendapat dukungan terbanyak dari penonton dan akhirnya mengantarnya menjadi seorang pemenang. Sejak saat itu, Britnicky Spears melejit bak superstar dengan lagunya “laki”.
Di belahan dunia sebelah kiri, ternyata terjadi satu cerita baru. Setelah Paparazi didepak dari kehidupan Mentengham dan akhirnya memutuskannya berjualan nasi goreng di Beautiful Hut, membawanya menjadi seorang yang kaya mendadak. Takdir telah merubah nasibnya gara-garanya tidak sengaja terekam di kamera Toloong dan menang undian Tau Tau Sinting. Setelah menjadi orang kaya, Paparazi merubah gaya hidupnya. Paparazi kemudian berganti nama menjadi Paris Hoton seorang calon ahli waris dari Hot Hotels Corporation yang sangat kaya raya. Segala bidang bisnis Paris Hoton coba kuasai dan berangan-angan ingin menjadi seorang produser dalam bidang tarik suara. Akhirnya Paris Hoton coba membentuk group SM*SH yang berisikan 7 laki-laki ganteng untuk diorbitkan. Karena dendam ala Nyi Lapet yang belum terbalaskan, Paris Hoton yakin kalau ini saatnya yang tepat untuk mengobrak abrik kembali Mentengham. Dengan penampilan barunya serta berbekal ilmu wedhus gembel yang selama ini dia timba, Paris Hoton berhasil menghipnotis Prince Sapiles, Prince Willnano, Prince Hendry, Prince Efronward, Ki Seker dan mengajak Nicky Dipayet bergabung ke dalam SM*SH.
Ketika Nicky Dipayet menandatangani kontrak di kediaman Paris Hoton, ternyata partner setianya Camnila Flo Parkir ikut menemani Nicky Dipayet. Dengan akal liciknya, Paris Hoton meminta Camnila Flo Parkir menjadi manager SM*SH karena Paris Hoton akan bergabung menjadi personil terakhir di SM*SH. Dengan kata lain, sebagai aktor intelektual yang akan mengacaukan Mentengham, Paris Hoton memanfaatkan Camnila Flo Parkir yang terlihat sangat lugu. Prince Willnano yang terikut hipnotis wedhus gembelnya Paris Hoton sangat bersemangat bergabung di SM*SH karena Prince Willnano sangat mengidolakan Britnicky Spears dan Paris Hoton. Bergabung bersama mereka merupakan suatu kebanggaan tersendiri untuk Prince Willnano.
Menjelang hari pernikahan cucunya, Queen Mamisabeth agak kebingungan karena Prince Sapiles, Prince Willnano, Prince Hendry, Prince Efronward dan Ki Seker malah terlihat jarang di Mentengham. Queen Mamisabeth melihat ada yang tidak beres dengan sikap anak, cucu dan menantunya. Fikiran mereka seperti kosong seperti sedang mengikuti suatu perintah. Maka Queen Mamisabeth coba mencari tahu ini semua.
Di suatu siang, ketika selesai mengatur urusan taratak, Queen Mamisabeth yang sedang batuk-batuk menyalakan televisi. Alangkah terkejutnya Queen Mamisabeth melihat anak, cucu dan menantunya bernanyi sambil joget-joget menggunakan kostum hero muncul di televisi. Queen Mamisabeth kemudian membaca tulisan SM*SH dan mencari tahu arti SM*SH. Ternyata (Seven Maho As Seven Hero). Queen Mamisabeth kemudian murka dan segera mengutus satpam Mentengham menyuruh anak, cucu dan menantunya pulang. Sesampai di Mentengham, Queen Mamisabeth langsung menghukum Prince Sapiles, Prince Willnano, Prince Hendry, Prince Efronward dan Ki Seker dengan hukuman ala imajinasi yaitu menjeburkan mereka tengah malam di Danau Toba bertelanjang dada. Tenyata hukuman ini berhasil melepaskan hipnotis wedhus gembelnya Paris Hoton.
Pelan-pelan Queen Mamisabeth mencari tahu siapakah Britnicky Spears dan Paris Hoton ini sebenarnya. Dan ternyata fakta pun terungkap. Mereka adalah Nicky Dipayet dan Paparazi yang menyamar. Karena tidak mau dihukum hanya berdua, Nicky Dipayet dan Paparazi menyeret Camnila Flo Parkir dalam kasus ini. Sungguh malang nasib Camnila Flo Parkir di kerjai dua laki-laki ini. Kerana ini adalah kedua kalinya mereka bertiga mengacaukan kehidupan Mentengham, maka Queen Mamisabeth memberikan hukuman berat untuk mereka bertiga. Paparazi dipasung dan di masukkan ke dalam sel bersama-sama orang gila, Nicky Dipayet di penjara 3,5 tahun (biar sama sama Ariel) dan Camnila Flo Parkir dibuang lagi ke Jambi.
Berdasarkan cerita di atas, dapat disimpulkan, banyak sekali pihak-pihak yang ingin mengacaukan Mentengham, sampai-sampai saat menjelang hari bahagia Prince Willnano pun, masih ada kasus yang harus ditindak tegas oleh Queen Mamisabeth. Dengan kekuatan bulan yang dimiliki Queen Mamisabeth, akhirnya pihak kerajaan kembali fokus mempersiapan acara pernikahan Prince Willnano.
Calon isteri Prince Willnano, Nal Kate Middleton, lahir 5 Januari 1989, pada awalnya adalah gadis pilihan Ibunda dan Nenek Prince Willnano. Keberadaan Nal Kate selama ini tidak dipublish oleh kerajaan Mentengham karena kehidupan cerita cinta Prince Willnano juga tidak pernah diketahui a.k.a misterius. Hal inilah yang mendorong Ilma Dispenser dan Queen Mamisabeth bergerak cepat mencarikan gadis yang tepat untuk Prince Willnano yang saat ini sedang sibuk menimba ilmu. Niat untuk menjodohkan Prince Willnano baru-baru saja terlintas di fikiran Ilma Dispenser dan Queen Mamisabeth. Ilma Dispenser dan Queen Mamisabeth selalu berdiskusi tiap malam, siapakah calon yang cocok bergabung dengan keluarga kerajaan Mentengham nantinya. Sempat ada beberapa nama di-listkan. Namun calon-calonnya konyol semua. Ilma Dispenser dan Queen Mamisabeth menginginkan calon yang mempunyai kepribadian baik dan sopan. Akhirnya jatuhlah pilihan kepada seorang gadis bernama Nal Kate, karena Ilma Dispenser telah mengenal dan mengerti latar belakang dan sepak terjang kehidupan Nal Kate.
Tanpa sepengetahuan Ibundanya, ternyata Prince Willnano sudah jatuh cinta dengan seorang gadis sederhana, pintar, baik, care dan lemah lembut. Gadis tersebut adalah teman sekolahnya dan merupakan CCC (Cinta Cenat Cenut) Prince Willnano. Prince Willnano merasa khawatir karena gadis yang dia sukai berasal dari keluarga biasa-biasa saja dan takut hubungannya ditentang oleh pihak kerajaan. Maka, Prince Willnano memutuskan untuk backstreet. Tiap malam, Prince Willnano mendengarkan lagu Aishiteru‘Walau raga kita terpisah jauh, namun hati kita selalu dekat dan bila kau rindu pejamkan matamu dan rasakan a a a aku. Kekuatan cinta kita takkan pernah rapuh, terhapus ruang dan waktu, percayakan kesetiaan ini, pada ketulusan a a ai aishiteru.’
Suatu malam ketika sedang asik mendengarkan lagu ini, tiba-tiba Ilma Dispenser mendatangi kamar Prince Willnano. Dengan lemah lembut, Ilma Dispenser coba mengajak Prince Willnano berbicara tentang tawaran perjodohan dengan gadis pilihan yang telah dipersiapkannya. Prince Willnano sedih, karena sebenarnya dia telah memilih gadis teman sekolahnya untuk dijadikan pendamping hidupnya kelak. Namun di sisi lain, Prince Willnano tidak kuasa menolak tawaran lembut Ibunda tercintanya.
Sejak saat itu, Prince Willnano suka murung dan mengambil keputusan untuk menjauhi gadis yang dicintainya. Sementara gadis yang dia cintai, juga merasa tertekan karena dirinya pun telah dipersipakan seorang calon lelaki yang baik. Saat itu pula, terdengarlah soundtrack “Takdir’ yang dinyanyikan Desy Ratnasari dan gugurlah daun-daun kering mengiringi langkah mereka berdua.
Akhirnya tibalah hari lamaran yang dinanti-nantikan. Prince Willnano berusaha tersenyum di hadapan para tamu agar tidak mengecewakan ayah, ibu dan neneknya. Ketika calon isterinya memasuki ruangan, alangkah terkejutnya Prince Willnano melihat siapa calon isterinya. Ternyata dia adalah gadis yang selama ini dia cintai yaitu Nal Kate. Spontan acara lamaran jadi hiruk pikuk karena kedua pasangan ini loncat-loncat kegirangan minta dikawinkan. Queen Mamisabeth, Prince Sapiles, Ilma Dispenser serta Mr. Dan Mrs. Middelton tersenyum bahagia melihat mereka berdua. Yang tadinya coba-coba dikasi mangga, namun akhirnya manggis di dapat. Dengan kata lain, Prince Willnano berhasil mendapatkan hati Nal Kate. Prince Willnano menginformasikan kepada keluarga besarnya tentang keseriusannya dan juga dalam rangka permintaan restu dari Ayah Nal Kate. Prince Willnano meminta Nal Kate untuk menikah dengannya dan menyiapkan pernikahan kerajaan yang paling diantisipasi sejak Prince Sapiles dan Ilma Dispenser menikah beberapa puluh tahun yang lalu.
Ketika lamaran, Prince Willnano memberikan kalung Burung Hantu kepunyaan Ibunya kepada Nal Kate sebagai pengikat cinta mereka. “Ini kalung kesayangan ibuku, sudah pasti ini istimewa buatku’. Nal Kate kemudian memamerkan kalung Burung Hantu berwarna kuning emas kucel bertatahkan dua batu hitam yang tergantung manis di lehernya. Kalung Burung Hantu tersebut adalah kalung kesayangan Ilma Dispenser karena itu merupakan pemberian dari Prince Sapiles ketika ulang tahunnya yang ke 2* tahun. Pada waktu itu, sebenarnya ada acara tukar-tukaran kado (sepatu untuk Prince Sapiles dan kalung untuk Ilma Dispenser) karena kebetulan hari ulang tahun Prince Sapiles dan Ilma Dispenser hanya beda 2 hari saja. Ketika tanggal 28 (hari H ulang tahun Ilma Dispenser), Prince Sapiles dan Ilma Dispenser hanya menghabiskan waktu makan malam karena Prince Sapiles lagi tidak ada duit (aiii bayaeh hahaha) dan kebetulan pula keesokan harinya, Ilma Dispenser harus pergi ke Bangka Belitung. Untuk membeli kalung Burung Hantu yang waktu itu terbilang susah di dapat, dilakukan pemesanan online. Tidak seperti sekarang, banyak sekali kalung Burung Hantu plagiat yang beredar di pasaran. Harga kalung Burung Hantu tersebut sampai saat ini dirahasiakan oleh pihak kerajaan Mentengham. Terinspirasi dari cerita ayah ibunya, maka Prince Willnano ingin kalung Burung Hantu itu turun kepada Nal Kate agar mereka dapat dekat selamanya.
Sebenarnya kalung Burung Hantu Ilma Dispenser ini tidak diwariskan kepada Prince Willnano, melainkan kepada sang adik, Prince Hendry yang pada waktu itu sudah ngebet sekali sama pacarnya yang dulu. Namun sejak pertikaian rumah tangga Prince Sapiles dan Ilma Dispenser dengan hadirnya Camnila Flo Parkir, Nicky Dipayet serta Paparazi, membuat lempeng kerajaan bergeser sedikit ke kanan. Prince Sapiles membawa Prince Willnano dan Prince Hendry ke kediaman Ilma Dispenser di White House. Di sana, kedua bersaudara itu diperkenankan memilih benda-benda milik Ilma Dispenser. Prince Hendry memilih kalung-kalung koleksi Ilma Dispenser termasuk kalung Burung Hantu, sementara Prince Willnano lebih memilih ciki, cokelat, bombon, wafer, minuman ringan, dan agar-agar karena kegemaran Ilma Dispenser yang hobi jajan ke supermarket. Lantas, bagaimana kalung yang sudah menjadi milik Prince Hendry bisa berakhir di leher Nal Kate? Prince Hendry tidak mempermasalahkan hal ini karena dia dengan pacarnya terdahulu saat ini tidak bersama lagi. Prince Hendry berfikir, siapapun wanita yang akan duduk di samping raja, pantas memakai kalung itu.
Nal Kate menghabiskan masa kanak-kanak sampai remajanya di Terong Palace, Pringgan sebuah kawasan di pusat Young Iskandar. Nal Kate adalah anak tunggal orangtuanya. Ketika menamatkan pendidikan menengah atas, Nal Kate memutuskan untuk meneruskan pendidikan universitas di UK*. Setelah 4 tahun dan akhirnya menyelesaikan pendidikannya, Nal Kate kemudian bekerja di Wisma Nusantara DP* tetapi telah meninggalkan kantor ini baru-baru saja karena lebih tertarik menjadi seorang auditor. Sementara Prince Willnano masih aktif di Fisip Air Force dan harus mengikuti beberapa pelatihan agar dapat melanjutkan ke level yang lebih tinggi.
Ilma Dispenser adalah calon ibu mertua Nal Kate. Keduanya sudah sangat akrab ketika mereka saling menyapa di YM. Setelah membeli BB, Ilma Dispenser dan Nal Kate akhirnya pindah lapak dan berkirim kabar via BBM. Secara tidak sadar, sebenarnya Ilma Dispenser pernah bertemu dengan Nal Kate. Namun ketika itu momentnya hanya menonton Harry Potter. Waktu itu Ilma Dispenser dan Prince Sapiles datang terlambat ke bioskop. Ketika selesai menonton, Ilma Dispenser baru sadar kalau Princes Pinnae dan teman-temannya menonton juga. Ilma Dispenser kemudian bersalaman dan berkenalan dengan mereka satu-satu. Ternyata salah satunya ada Nal Kate. Nal Kate aware dengan keberadaan Ilma Dispenser, namun Ilma Dispenser yang tidak aware (maklum artes hihihi). Sebuah angin akhirnya membawa Ilma Dispenser dan Nal Kate menjadi dekat, dan YM lah yang menjadi saksi semuanya.
Ketika Nal Kate mendapat libur dari tugasnya, Nal Kate dan Ilma Dispenser akhirnya bertemu kembali. Kali ini Ilma Dispenser telah berjanji akan mengingat Nal Kate sebaik-baiknya. Pertemuan mereka berlangsung di sebuah tempat makan (eskrim) yang waktu itu Princes Pinnae juga hadir bersama 2 orang teman Nal Kate, Tanuja dan Jaya Citra. Disitulah untuk kedua kalinya mereka bertemu, bahkan Ilma Dispenser hadir pada perayaan ulang tahun Nal Kate tahun ini. Sebagai calon mertua, Ilma Dispenser memberikan sejumlah wejangan kepada Nal Kate. Ilma Dispenser yang mendapat gelar White House Rose tampaknya akan menjadi penasihat vital untuk Nal Kate menjelang pernikahan keluarga kerajaan dengan Prince Willnano.
Saat ini, pihak kerajaan telah estafet menyebarkan undangan. Undangan Prince Willnano dan Nal Kate di desain khusus oleh Ilma Dispenser. Banyak tamu terhormat yang akan Queen Mamisabeth undang dan akan hadir di acara pernikahan ini, salah satunya yaitu Mr. Barrack Obama dan Isteri. Queen Mamisabeth sebagai yang punya acara, berencana melaksanakan pernikahan cucunya di Mentengham di antara cuaca hujan sebentar panas, saat musim-musimnya orang sakit pilek, batuk dan demam. Dari urusan katering, dekorasi, bookingan satpam depan yang pernah memerli Ilma Dispenser, sampai kibot mak lampir telah dipersiapkan oleh Queen Mamisabeth. Peristiwa ini diyakini bakal jadi peristiwa kerajaan terbesar, bahkan lebih besar dari upacara pernikahan Prince Sapiles dan Ilma Dispenser karena pada hari pernikahan cucunya ini bakal menjadi hari libur umum di sepanjang alam raya. Queen Mamisabeth sebagai nenek merasa sangat senang untuk Prince Willnano dan Nal Kate. Seandainya (alm) Prince Orlando Bloom masih ada di tengah-tengah keluarga kerajaan, beliau pun akan turut senang. Sejauh ini semua persiapan telah dipersiapkan dengan rapi. Mamisabeth juga telah membuat black list orang-orang yang tidak boleh menghadiri acara pernikahan cucunya nanti. Mereka adalah Camnila Flo Parkir, Nicky Dipayet dan Paparazi. Kapok kelen kan woi? ^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar